Brownies Kukus Gulung Hitam

Ceritanya mau test panci pengukus yang baru beli, maka dibuatlah brownies kukus gulung hitam pakai resepnya mbak Nenis (izin nyontek resepnya ya mbak), aku cuma ganti pakai coklat hijau rasa mint,  hehehe ternyata brownies ini enaaaak sekali loh. Alhamdulillah berbuah orderan dari temanku Ibu Jujuk. Thanks ya

Antaran untuk Lamaran adik Sepupu

Ini antaran untuk lamaran adik sepupu. Cake sederhana tanpa hiasan karena yang buat lagi malas berpikir. hehehe (padahal mah emang ngga bisa menghias, hehehehe).

Base Cakenya Brownies Kukus Coklat punya NCC di hias Butter Cream punya mbak Diah.

Kalau ini base cakenya Coklat Trio resep diambil dari majalah Sedap. Butter Creamnya sama dengan yang diatas.

Klappertart Wilton

Seminggu full ngerjain orderan Klappertart dari teman-teman di PT. Reynolds dan Sandi Negara. di tunggu orderan selanjutnya ya.

Pesanan Chandra di PT. Reynolds Partnership (requestnya harus pakai rhum)

 Ini pesanan teman-temannya Ummu di Sandi Negara

 

Cup Cake Swirl

Ini adalah pesanan kue ultahnya Ummu, istri sepupuku, untuk dibagikan ke teman-teman kantor di Sandi Negara. Pesannya sich warna merah, entah mengapa susah banget dapetin merah ngejreng, jatuhnya tetap Pink juga. Hehehe maafkan ya ....

Cotton Cake Cokelat Pisang

LBT#7 Cotton Cake Cokelat Pisang by Nurhayati ID No. 7

PR kali ini sangat special bagiku karena di PR LBT#7 aku sudah jadi anggota LBT dengan no Id. 7. Kali ini aku membuat Cotton Cake Cokelat Pisang, ini juga pertama kali aku membuat cotton cake.  Aku membuat ½ resep karena takut gagal, tetapi setelah kue matang jadi menyesal karena cotton Cake Cokelat Pisang ini rasanya enak dan sangat lembut…. Cuma yang masih jadi kendala kenapa ya setiap motong kue aku tuh ngga bisa rapi, apa karena pemotongnya ngga bagus.... hmmmmm.

Cotton Cake Cokelat Pisang (sumber Sedap)

Bahan :

50 gram mentega tawar

40 gram tepung terigu

10 gram cokelat bubuk

¼ sdt baking powder

25ml susu cair

40 gram pisang ambon

75 gram kuning telur, kocok lepas

½ sdt cokelat pasta

150 gram putih telur

5 tetes esens pisang (aku tidak pakai)

¼ sdt garam

½ st cream of tartar (aku ganti air lemon)

100 gr gula pasir

 

Cara Membuat:

1.       Panaskan mentega tawar sampai meleleh. Matikan api. Tambahkan tepung terigu,  cokelat bubuk dan baking powder. Aduk sampai kalis, angkat

2.       Blender pisang ambon. Panaskan susu cair asal hangat. Masukkan pisang, aduk rata. Tuang sedikit-sedikit ke campuran kuning telur. Aduk rata.

3.       Tuang sedikit-sedikit  ke campuran tepung terigu sambil diaduk perlahan. Sisihkan

4.       Kocok putih telur, garam dan cream o tartar sampai setengah mengembang. Tambahkan gula pasir sedikit-sedikit sambil di kocok mengembang.

5.       Masukkan campuran tepung terigu sedikit-sedikit ke kocokan putih telur sambil diaduk perlahan

6.       Tuang di Loyang (aku pakai Loyang bulat diameter 20) yang dialasi kertas roti tanpa dioles margarine

7.       Panggang dengan cara ABM 55 menit dengan api bawah suhu 160 derajat celcius sampai matang dan dinginkan.

Klappertart Pesanan Husnul di RP

Ini adalah Klappertart Husnul temanku di Kantor dulu. Agak ragu tuk terima soalnya berbarengan sama ngerjain coklat praline dan besok paginya mau kursus FP di markas NCC. Sempat sms kalau kirim jumat bagaimana, HC ok. Tetapi setelah dipikir-pikir ngga mungkin jumat bisa kirim pagi-pagi ke Sudirman. Akhirnya kamis tetap bisa dikirim dan langsung ngacir ke Matraman. Untung tidak telat

Duh terima kasih ya Husnul atas pesanannya.

Coklat Praline untuk Ultah

Coklat Praline bisa juga diaplikasikan untuk pengganti hadiah bagi orang-orang yang kita sayang. Rasa coklat yang lembut, enak dan dapat menghilangkan strees juga loh (asal makannya jangan kebanyakan ya nanti tambah stres karena endut hehehe).

Ini salah satu contoh coklat praline untuk hadiah ultah

duh siapa sich yang tidak suka coklat.....

Belajar Food Fotography

Kagum sama photo teman-teman, tanggal 30 June kemarin ikutan Food Photography di Matraman dengan suhunya Mbak Riana Ambarsari, kebetulan juga habis dibeliin kamera sama suami.

Di bawah ini hasil belajarku, belum fokus sih tapi menurutku sudah lumayan di bandingkan dengan photoku yang dulu-dulu (hehehe muji diri sendiri boleh dong)

Kalau coklat ini belajarnya di rumah dengan cahaya seadanya.